Suhendi
MAKASSAR - Bertempat di Aula Mako Satuan Lintas Laut Militer (Satlinlamil) 3, Personel Satlinlamil 3 menggelar nonton bareng Film De Oost bergenre perang yang mengisahkan kekejaman Westerling Belanda di Indonesia, Kamis (15/8/2024).
Banyak cara yang dilakukan untuk mewarisi semangat patriotisme dari para pahlawan yang telah berjuang mengorbankan jiwa dan raganya dalam merebut kemerdekaan.
Salah satunya seperti yang dilakukan oleh Personel Satlinlamil 3 dengan menggelar nonton bareng (nobar) Film De Oost yang dibuat pada tahun 2020 disutradarai oleh Jim Taihuttu.
Komandan Satlinlamil 3 Kolonel Laut (P) Nur Rochmad Ibrohim, S.T., M.Si., M.Tr. Hanla., mengatakan bahwa dari film De Oost, harapannya kita dapat kembali mewarisi semangat juang dan semangat patriotisme para pendahulu yang telah berjuang dan gugur dengan gagah berani. Semangat patriotisme sangat diperlukan untuk terus mengisi kemerdekaan dan melanjutkan cita-cita perjuangan bangsa Indonesia.
Lebih lanjut disampaikan bahwa dalam nuansa Kemerdekaan RI Ke-79 dengan menonton bersama film ini, rakyat Indonesia khususnya personel Satlinlamil 3 dapat mensyukuri kemerdekaan yang telah diraih dengan berbagai sejarah kelam penjajahan atas bangsa Indonesia.
"Kemerdekaan yang diraih tidaklah mudah, sehingga generasi muda harus bisa menjaga serta memupuk rasa cinta tanah air untuk mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Kita dapat membangkitkan semangat nasionalisme dan patriotisme untuk berkarya lebih baik dan mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif, " ujar Dansatlinlamil 3.
Personel Satlinlamil 3 terlihat sangat antusias menonton film De Oost tersebut, dan diakhir acara diminta untuk membuat tanggapan tentang film yang berdurasi 2 jam 20 menit tersebut agar dapat memaknai isi dan alur cerita yang ditampilkan.
(Satlinlamil 3/Hendi)
HermanDjide 
Hariyono 
